Sejarah Nike dan Logonya yang Ikonik

Sejarah Nike dan Logonya yang Ikonik

Sejarah Nike dan Logonya yang Ikonik – Nike menjadi salah satu apparel atau pembuat peralatan olahraga kelas dunia bersama Adidas, Puma, Li-ning, Fila, Mizuno, dll. Dikutip dari Statista, pendapatan Nike masih yang tertinggi di demo dragon hatch antara apparel lainnya yaitu 36,53 miliar Euro pada 2021. Diikuti Adidas (21,23 miliar Euro), dan Puma (6,81 miliar Euro).

Sejarah Nike

Kisah pabrik asal Amerika Serikat ini bermula pada 25 Januari 1964 ketika Bill Bowerman Lucky Neko dan Phil Knight mendirikan Blue Ribbon Sports, perusahaan alas kaki yang bemarkas di Eugene Oregon, dikutip dari The Sole Supplier. Bill Bowerman adalah pelatih lintasan dan lapangan di University of Oregon, sementara Phil Knight adalah mantan murid Bill. Bowerman dan Phil bekerjasama mengembangkan sepatu lari setelah sebelumnya belajar membuat sepatu dari tukang sepatu lokal. Dalam mengembangkan sepatu atletik, Blue Ribbon Sports bekerja sama dengan pembuat sepatu Onitsuka Tiger. Knight awalnya kagum dengan kualitas produk buatan Onitsuka Co dan menilai lebih baik dibandingkan dengan pasar sepatu kets yang didominasi Jerman. Setelah beberapa tahun menjadi rujak bonanza distributor tunggal Onitsuka di AS, keduanya mengalami ketidaksepahaman dan memutuskan tidak lagi bekerja sama. Blue Ribbon Sports lalu berubah menjadi Nike pada 1971 dan meluncurkan produk mereka sendiri. Bowerman pun mulai mengerjakan produk yang nantinya akan menjadi sepatu kets pertama Nike. Mereka membuka gerai ritel pertama mereka pada tahun 1966 dan meluncurkan sepatu merek Nike pada tahun 1972. Perusahaan ini berganti nama menjadi Nike, Inc., pada tahun 1978 dan go public dua tahun kemudian.

Asal-usul nama Nike

Perubahan nama Blue Ribbon Sports menjadi Nike adalah ide dari karyawan pertama perusahaan tersebut, Jess Johnson. Logo Swoosh ikonik dari merek tersebut telah dirancang oleh Carolyn Davidson, seorang mahasiswa di Portland University. Untuk membuat logo Nike yang ikonik itu, Davidson konon hanya dibayar 35 dollar AS. Mendapat inspirasi dari desain “Swoosh”, Johnson menyarankan nama Nike yang merupakan nama Dewi Kemenangan dari Yunani.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Sejarah Nike dan Logonya yang Ikonik”, Klik untuk baca:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *